PASAR PROPERTY TERTEKAN.........!!!!!!!!!!
SAATNYA BELI!!!
Dengan merosotnya nilai tukar Rupiah terhadap USD ( Rp.14.696) dan tertekannya index harga saham gabungan (IHSG) hingga ke level 4.120.28/9. Mengakibatkan perlambatan hampir semua sektor perekonomian di Indonesia.
Kejelasan mengenai kenaikan suku bunga FED juga masih belum dapat dipastikan seiring dengan potensi penurunan segnifikan peluang export Amerika yang di perdiksi sangat tajam sehingga mempengaruhi spekulasi pasar.
Hal-hal tersebut mengakibatkan beban beban produksi dalam negri meningkat,tetapi tidak disertai oleh permintaan yang cukup dari pasar. Sehingga pelaku usaha mau tidak mau harus memperekecil keuntungannya sebagai akibat tidak seimbangnya antara supply dan demand terhadap usahanya.
Dlam bidang Property sendiri penurunan tersebut sudah dirasakan semenjak diberlakukannya kebijakan LEON To Value (LTV) oleh Bank Indonesia dan kondisi politik tanah air yang masih pada masa reses pada triwulan terahir 2013.
Keadaan tersebut berlanjut seiring dengan suhu politik tanah air yang cenderungb bersentimen negatifdan paket kebijakan BI disektor property yg masih sangat menghambat bagi para pelaku usaha pada semester ahir 2014 lalu.
Kecenderungan pasar property akan mengalami Rebound pada tahun 2016 adalah:
- Saat ini pemerintah sedang menggenjot habis-habisan infrasturktur dan akan diteruskan hingga tahun depan dengan kenaikananggaran hingga 7,9% di tahun 2016. Maka keran infor untuk bahan modal akan cenderung meningkat dan produktion cost akan mengalami penurunan.
- FED masih menahan suku bunganyab tapi bisa diprediksi kemungkinan positif terjadi kenaikan dalam 6 bulan kedepan. Sehingga spekulasi pasar menurun dan pelaku usaha sudah bisa berhitung terhadap cash flow pada bahan bakunya.
- Revitalisasi pemerintah terhadadap birokrasi dan paketb kebijakan ekonomi yang sudah berjalan ditahun ini.walaupun tampa dorongan penambahan fiskal akan membuat investor lebih positif dalam menanamkan modalnya sehingga tekanan Dollar terhadap Rupiah akan cenderung membaik sehingga proyeksi pasar saham akan cenderung menguat dan daya beli juga akan meningkat.
- China akan mengambil kendali mata uangnya dan mulai menekan Dollar seiring dengan proyeksi pembaikannya kondisi ekonominya ditahun depan sehingga memacu persaingan terhadap expor impor dunia yang akan kembali bergairah.
- Dibukanya peluang asing unuk membeli property di Indonesia,memperlunak kebijakan LTV,memperkecil suku bunga FLPP untuk menangguolangi deadlock dan pengenaan PPNBM di level 10 milyar untuk pembelian property akan secara otomatis memperbesar demand di tahun 2016.
- Laju inflasi terhadap gagal panen akibat EL nino yang diperkiraikan akan menjadi dilema tekanan kuat di tahun ini sehingga depresi harga jual property akan menuju pada titik terendah sehingga akan sangat melambung di tahun depan.
- Perhitungan metafisika menyebutkan bahwa tahun 2016 adalah tahun Monyet Api (positif). Filosofi shio ini adalah agresif dan berani sehingga kecenderungan perekonomian akan cenderung positif dan tentunya para pealu usaha akan cenderung mengembalikan laba yang hilang pada 2 tahun terahir ini dengan kenaikan harga sehingga mendapatkan margin yang cukup tinggi.
So:
JIKA ANDA CUKUP DANA TAHUN INI,WALAUPUN ITU HANYA SEKEDAR UNTUK DP........,Graabbbb Sikattttt!
DARI ANALISA DI ATAS PROPERTY ADALAH PILIHAN YANG TERBAIK BUKAN???????
BELI MURAH TAHUN INI HARGA MEROKET TAHUN DEPAN via @detik.com
Let me be your guide to:
- Tmansari Jineng Condotel Bali
(Mid-high end class investor)
All comes with @ very BEST PRICE
http://olx.co.id/iklan/resort-condotel-tamansari-bali-ID9jeVY.html
tamansaricondotelbali.blogspot.com
tamansaricondotelbali.blogspot.com
BEST REGARDS
SOFIA
087722693019